Senin, 11 Oktober 2010

Mainkan.com Portal Game Online Terbaru di Indonesia

Ada Portal game online terbaru yaitu Mainkan.com berdiri di bawah naungan PT. Infomedia Nusantara sebagai bagian dari Yellow Pages online. Merupakan salah satu bagian dari social community yang dimiliki dan dibangun oleh YellowPages.co.id. Tujuan dibentuknya social community dengan format portal game ini adalah untuk merangkul gamers-gamers yang ada di Indonesia dan mengembangkan lebih jauh lagi potensi yang dimiliki oleh masing-masing dari mereka untuk kegiatan yang positif.
Potensi perkembangan games di Indonesia dinilai masih sangat potensial untuk dikembangkan lebih jauh lagi. PT Infomedia Nusantara melihat potensi ini dilihat dari Network yang dimiliki masing-masing player sangat besar hingga ke internasional. Hal ini akan berdampak luas juga bagi nilai bangsa kita. Dengan bermain games, tingkat kecerdasan dan daya rangsang anak bisa terasah.
Casual Games
Portal game Mainkan.com ini sendiri saat ini memiliki 50 casual games yang terdiri dari beberapa kategorisasi seperti puzzle, hidden objects, time management, action/arcade, match 3, cards/board, dan kids. Permainan tersebut antara lain Plants vs Zombie, Treasure
Mole, Bejeweled, Insaniquarium, Book Worm, Stand O Food, Farm Frenzy, dll. Dengan kategori game yang ada di Mainkan.com, anak-anak atau user lain akan sangat terbantu dalam perangsangan sel-sel otaknya baik otak kanan maupun otak kirinya. Kreativitas pemain
akan sangat terpacu dengan game-game tersebut. Anda dapat melihat tampilan game dari Virtual Farm berikut ini.

Saat ini untuk memainkan kelima puluh casual games tersebut diperlukan proses downloading. Ketika sudah selesai mendownload maka yang didapatkan adalah versi trial dengan durasi rata-rata 60 menit. Jika users menginginkan games tersebut terinstal utuh di PC maka user diharuskan membeli complete version nya.
Informasi detail masing-masing games tertera di dalam portal Mainkan.com. Mulai dari deskripsi permainan, cara bermain, keuntungan mendownload complete version, hingga system requirement (spesifikasi hardware system yang diperlukan dan kompatibel).
Rencananya casual games yang ada di Mainkan.com saat ini akan bertambah lagi dan akan dibuat menjadi versi flash. Jadi, user yang ingin bermain tidak perlu mendownload lagi.
MMORPG: MIU! Online
Portal Mainkan.com tidak hanya berisi casual games itu saja. Saat ini di dalam Mainkan.com juga terdapat Massively Multiplayer Online Role Playing Game (MMORPG) yaitu MIU! Game Online. Game Miu! Online mengambil setting pada suatu tempat di abad
pertengahan, dimana monster jahat berkeliaran dan pemain mengandalkan kekuatan untuk bertarung menghadapi musuh di setiap petualangan.
User dapat menciptakan hingga 5 karakter maksimal yang dapat menambah keasyikan dalam bermain. Karakter yang tersedia antara lain Pendekar, Mage, Ksatria, dan Pendeta.
User juga dapat memilih jenis kelamin karakternya dan dapat mencari jodoh di dalam permainan ini, sehingga antara karakter yang satu dengan yang lain dapat terikat di dalam tali
pernikahan. Selain itu interaksi antara pemain satu dengan yang lain sangat kental di dalam permainan ini. Mulai dari percakapan langsung sampai membentuk grup.
Cara bermainan MIU! Game Online cukup mudah. Hanya melakukan registrasi di Mainkan.com saja, otomatis username dan password user akan dapat digunakan di dalam MIU!.
Setelah itu login ke game MIU! dengan cara klik pada halaman “Permainan Web” kemudian klik MIU! atau login langsung dengan memasukkan URL http://miu.mainkan.com.
MIU! juga bisa melakukan Login lewat account Facebook, buka MIU Indonesia kemudian
klik pada button “ke Aplikasi” atau masuk ke URL http://apps.facebook.com/miu_indonesia/
Setelah Login selesai maka user diminta untuk membuat karakter. Seperti yang sudah dijelaskan di atas maksimal karakter yang mampu dibuat adalah 5 karakter. User diberi kebebasan untuk memilihnya. Kelima karakter tersebut bisa berkarater sama semua misalnya Pendekar atau berbeda-beda. Setelah usai membuat karakter maka MIU! siap untuk dimainkan.
Untuk meningkatkan awareness portal mainkan.com maka akan diadakan kompetisi mini ingame yang akan diadakan mulai tanggal 12 Agustus 2010. Kompetisi mini tersebut akan diadakan selama sekitar dua minggu. Hal ini diadakan untuk menyambut dan memeriahkan Launching Mainkan.com.
Melalui portal game Mainkan.com ini banyak harapan yang ingin dicapai oleh PT Infomedia Nusantara. Diharapkan dengan kehadiran portal game Mainkan.com ini bisa menimbulkan dampak positif yang dapat dirasakan oleh semua elemen. Sudah banyak anak
bangsa yang mengharumkan nama baik bangsa melalui ajang kompetisi games. Jadi, dengan adanya portal game Mainkan.com prestasi sejenis itu bisa meningkat kedepannya.

Empat Tool Software Java Gratis Google utk Membuat Aplikasi GWT dan GUI Windows

Wah Google memang baik hati dalam membagi-bagi teknologinya, setelah GWT yang keren ternyata Google juga telah membeli perusahaan software bernama Instantiations yang membuat software GTW Designer yaitu visual tool untuk membuat aplikasi berbasis  GWT (Google Web Toolkit) danb eberapa produk lain seperti WindowBuilder Pro, WindowTester Pro dan CodePro AnalytiX.
Kita lihat satu per satu sekilas yah:
GWT Designer
Software ini merupakan tool berbasis Eclipse yang memungkinkan developer Java membuat aplikasi web yang kaya dengan teknologi Ajax dengan Google Web Toolkit (GTW) lebih cepat.
GWT Designer
WindowBuilder Pro
Software ini merupakan tool untuk membuat alikasi window berbasis Swing, SWT, RCP, XWT dan GWT sekaligus menggunakan tool WYSIWYG visual dengan drag drop.  Ada Wizard, Editor dan layout inteligen yang membantu menghasilkan kode Java yang bersih di mana desain visual dan kode akan selalu tersinkron.
CodePro AnalytiX
Software ini merupakan tool untuk membantuk analisa kualitas kode dan security untuk meningkatkan kualitas software yang dihasilkan.
WindowTester Pro
Software ini digunakan untuk melakukan test interaksi GUI yang menggunakan framework UI berbasis SWT dan Swing.
Anda bisa mendownload semua software tool java google secara gratis tersebut di :

Minggu, 10 Oktober 2010

Mendeteksi Teroris dengan Periksa Telinga



Seorang peraga mengujicoba alat pemindai tubuh teknologi baru
VIVAnews - Selain sidik jari dan retina mata, kini ada cara alternatif dalam melakukan identifikasi terhadap seseorang, yaitu melalui bentuk telinganya. Cara ini akan menjadi pendekatan baru identifikasi calon penumpang bagi sejumlah bandar udara terkemuka di mancanegara.
Para peneliti di Southampton, Inggris, menemukan bahwa setiap orang memiliki bentuk telinga yang tidak sama satu sama lain. Para peneliti ini bahkan telah menemukan alat pemindai yang dapat membedakan dan mendata bentuk telinga seseorang. Harapan mereka sistem ini dapat membantu petugas bandara untuk mengidentifikasi seseorang.
“Dengan biometrics, banyak permasalahan yang terjadi ketika seseorang bertambah tua. Dengan sistem pengenalan wajah, sistem biasanya juga dibingungkan dengan tanda penuaan. Namun telinga anda, tidak mengalami perubahan yang signifikan,” ujar Mark Nixon, ketua tim peneliti dari fakultas ilmu elektronik dan komputer Universitas Southampton seperti dilansir dari laman harian The Telegraph.
Teknik pemindaian telinga menggunakan teknologi yang dinamakan cahaya pengubah gambar. Alat ini memindai struktur tubular dari telinga dan melakukan pemeriksaan terhadapnya. Nixon percaya pemindai telinga dapat digunakan di bandara saat penumpang melewatinya, yaitu dengan memasang dua buah kamera yang diletakkan di kanan dan kiri telinga.
“Semua paspor Inggris sekarang memiliki chip yang menyimpan informasi biometric pemiliknya dan gambar telinga mungkin dapat ditambahkan di dalamnya,” ujar Nixon.
Nixon dan timnya telah menguji 252 gambar telinga yang berbeda. Mereka akhirnya menemukan sebuah sistem yang dapat menyocokkan sepasang telinga dari gambar terpisah dengna tingkat akurasi hingga 99 persen.
“Sidik jari adalah cara terbaik untuk identifikasi orang pada saat ini. Namun pada beberapa orang, hal ini sangat sulit karena sidik jari tidak terlihat. Dengan identifikasi telinga, kendala utama hanyalah rambut yang menutupi dan ini dapat diatasi dengan mudah,” ujar Nixon.
Juru bicara di Kementrian Dalam Negeri yang tidak disebutkan namanya mengatakan mereka telah menerima kabar mengenai teknologi ini, namun mereka belum tertarik untuk menggunakannya pada paspor Inggris.
“Kami menyambut baik setiap teknologi dan inovasi baru, namun ini bukanlah yang kami butuhkan untuk saat ini,” ujarnya.




Selasa, 05 Oktober 2010

Mengenal Stuxnet Lebih Dekat




Mengenal Stuxnet Lebih Dekat
JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah virus komputer yang dirancang untuk menyerang sistem industri muncul secara luas. Fasilitas nuklir di Iran diduga salah satu target serangan virus tersebut. Hal tersebut mengindikasikan adanya campur tangan suatu negara atau lembaga berdana besar untuk menyusup sistem keamanan nasional negara lain.
Stuxnet disebut-sebut para pakar keamanan sebagai bentuk senjata cyber yang menjadi sarana terorisme di dunia maya. Serangannya tidak hanya mencuri informasi di komputer korban, namun mengambil alih sistem kontrol berbasis mesin.
Sampai saat ini belum diketahui siapa di balik Stuxnet ini. Berikut adalah beberapa informasi mengenai sepak terjang Stuxnet.
Bagaimana Stuxnet Bekerja?
- Virus itu adalah perangkat lunak berbahaya, atau malware, yang umumnya menyerang sistem kontrol industri yang dibuat oleh perusahaan Jerman, Siemens. Para ahli mengatakan virus tersebut dapat digunakan untuk mata-mata atau sabotase. - Siemens mengatakan malware menyebar melalui perangkat memori USB thumb drive yang terinfeksi, memanfaatkan kerentanan dalam sistem operasi Windows Microsoft Corp. - Program serangan perangkat lunak Malware melalui Sistem Supervisory Control and Data Acquisition, atau SCADA. Sistem itu digunakan untuk memonitor pembangkit listrik secara otomatis - dari fasilitas makanannya dan kimia untuk pembangkit listrik. - Analis mengatakan para penyerang akan menyebarkan Stuxnet melalui thumb drive karena banyak sistem SCADA tidak terhubung ke Internet, tetapi memiliki port USB. - Sekali saja worm menginfeksi sebuah sistem, dengan cepat dan membentuk komunikasi dengan komputer server penyerang sehingga dapat digunakan untuk mencuri data perusahaan atau mengendalikan sistem SCADA, kata Randy Abrams, seorang peneliti dengan ESET, sebuah perusahaan keamanan swasta yang telah mempelajari Stuxnet.
Siapa Penciptanya?
- Siemens, Microsoft dan para ahli keamanan telah mempelajari worm dan belum menentukan siapa yang membuatnya. - Mikka Hypponen, seorang kepala penelitian pada perusahaan perangkat lunak keamanan F-Secure di Finlandia percaya itu adalah serangan yang disponsori oleh suatu negara. Stuxnet sangat kompleks dan "jelas dilakukan oleh kelompok dengan dukungan teknologi dan keuangan yang serius." - Ralph Langner, ahli cyber Jerman mengatakan serangan dilakukan oleh pakar yang berkualifikasi tinggi, mungkin negara bangsa. "Ini bukan peretas yang duduk di ruang bawah rumah orang tuanya. Pada website-nya, www.langner.com /en/index.htm, Langner mengatakan penyelidikan akhirnya "fokus" pada penyerang. "Para penyerang harus tahu ini. Kesimpulan saya adalah, mereka tidak peduli, mereka tidak takut masuk penjara."
Di Mana Disebarkan?
Sebuah studi tentang penyebaran Stuxnet oleh teknologi perusahaan AS Symnatec menunjukkan bahwa negara-negara yang terkena dampak utama pada 6 Agustus adalah Iran dengan 62.867 komputer yang terinfeksi, Indonesia dengan 13.336, India dengan 6.552, Amerika Serikat dengan 2913, Australia dengan 2.436, Inggris dengan 1.038, Malaysia dengann 1.013 dan Pakistan dengan 993. Laporan ini terus berubah seiring penyebarannya.
Laporan Pertama
- Perusahaan Belarusia Virusblokada adalah yang pertama mengidentifikasi virus itu pada pertengahan Juni. Direktur Komersial, Gennady Reznikov kepada Reuters perusahaan memiliki dealer di Iran, dan salah satu klien dealer komputernya sudah terinfeksi virus yang ternyata Stuxnet. Reznikov mengatakan Virusblokada sendiri sudah tidak ada hubungannya dengan pembangkit listrik tenaga nuklir di Bushehr. - Menurut juru bicara Siemens, Michael Krampe, Siemens telah mengidentifikasi 15 pelanggan yang menemukan Stuxnet pada sistem mereka, dan "masing-masing mampu mendeteksi dan menghapus virus tanpa membahayakan operasi mereka."


34.000 Komputer di Indonesia Terinfeksi Stuxnet

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia tercatat menjadi negara tertinggi kedua yang di dunia yang terinfeksi Stuxnet, malware (malicious software) alias program jahat jenis worm yang tengah merajalela di dunia saat ini. Demikian hasil analisis Kaspersky Lab, pengembang solusi keamanan terkemuka yang berpusat di Rusia.
Stuxnet, sebuah worm komputer Windows spesifik pertama kali ditemukan pada bulan Juni 2010 oleh sebuah perusahaan keamanan yang berasal dari Belarus. Worm ini menjadi terkenal karena merupakan worm pertama yang memata-matai dan memprogram ulang sistem industri. Belakangan ini, serangan worm Stuxnet telah menimbulkan banyak spekulasi dan diskusi mengenai maksud dan tujuan, asal, dan – yang terpenting - identitas dari penyerang dan targetnya.
Kaspersky Lab belum melihat cukup bukti untuk mengidentifikasi penyerang atau targetnya, tetapi Kaspersky dapat mengkonfirmasikan bahwa ini adalah satu-satunya serangan malware canggih yang didukung dengan biaya besar, tim penyerang dengan keahlian tinggi dan pengetahuan teknologi SCADA yang baik.
"Serangan-serangan ini dapat digunakan sebagai alat untuk perang dunia maya atau terorisme dunia maya atau sabotase dunia maya yang bergantung pada sumber serangan dan targetnya. Sejauh ini apa yang telah kita lihat mengenai Stuxnet lebih cenderung digunakan sebagai alat untuk melakukan sabotase. Kaspersky Lab tidak dalam posisi untuk mengomentari sisi politik dari serangan ini," ujar Eugene Kaspersky, Co-founder and Chief Executive Officer of Kaspersky Lab dalam rilis persnya akhir pekan lalu.
Berdasarkan geografis penyebaran Stuxnet; Iran, India dan Indonesia memimpin dalam hal infeksi sejauh ini. Namun, epidemi Stuxnet (seperti epidemi lainnya) tidak statis; worm ini secara terus menerus menyebar, dan sementara beberapa sistem tetap terinfeksi, banyak dari sistem tersebut telah dibersihkan. Negara yang paling rentan serangan ini adalah India dengan jumlah serangan mencapai 86.258 unit komputer. Indonesia di pisisi kedua dengan korban34.138 komputer.
Tujuan utama worm ini adalah untuk mengakses Simatic WinCC SCADA, yang digunakan sebagai sistem pengendali industri dan bertugas untuk mengawasi dan mengendalikan industri, infrastruktur, atau proses-proses berbasis fasilitas. Sistem serupa digunakan secara luas pada pengilangan minyak, pembangkit tenaga listrik, sistem komunikasi yang besar, bandar udara, perkapalan, dan bahkan instalasi militer secara global.
Pengetahuan mendalam tentang teknologi SCADA, kecanggihan serangan yang berlapis-lapis, penggunaan beberapa kerentanan zero-day dan sertifikat yang sah membawa kita kepada pemahaman bahwa Stuxnet diciptakan oleh tim yang terdiri dari para profesional dengan keahlian yang sangat terampil dan memiliki sumber daya dan dukungan finansial yang besar. Target serangan dan wilayah yang dijangkiti oleh worm ini (terutama Iran) menyiratkan bahwa mereka bukanlah kelompok penjahat dunia maya biasa. Lebih jauh lagi, ahli keamanan Kaspersky yang menganalisa kode worm tersebut menegaskan bahwa tujuan utama Stuxnet bukan untuk memata-matai sistem yang terinfeksi tetapi untuk melakukan sabotase.
Para peneliti di Kaspersky Lab menemukan bahwa worm tersebut mengeksploitasi dua dari empat kerentanan zero-day yang telah dilaporkan langsung kepada Microsoft. Analis Kaspersky telah bekerja sama dengan Microsoft untuk memastikan kelancaran dari peluncuran patch, serta memastikan pelanggan terlindungi dan memperoleh informasi mengenai serangan tersebut. Semua produk Kaspersky Lab telah berhasil mendeteksi dan menetralisir Worm.Win32.Stuxnet.

Senin, 04 Oktober 2010

Cara Membuat Password Aman



Password
TEMPO InteraktifJakarta - Sebuah penelitian yang dilakukan Georgia Tech Research Institute di Amerika Serikat banyak orang menggunakan password atau kata kunci yang lemah untuk melindungi akun mereka.

Para pengguna internet yang memiliki rekening bank, kartu kredit, atau mereka yang menyimpan informasi pribadi di akun online kebanyakan mengguanakan kata kunci yang lemah sehingga peretas dapat mengetahui sandi tersebut. Para hacker biasanya menggunakan Graphics cards kemudian dikombinasikan dengan software atau program untuk memecahkan sandi dan berulang kali mencoba kombinasi password yang berbeda-beda sampai ditemukan sandi yang benar.

Menurut penelitian tersebut, para pengguna internet biasanya membuat password yang berisi infomasi pribadi mereka, seperti tanggal lahir, kota asal, nama orang tua, nama pacar dan sebagainya.

Jamie Cowper dari Symantec memberikan saran supaya para penggiat internet menggunakan password yang berbeda-beda untuk berbagai akun yang mereka miliki. "Dan jangan lupa untuk mengubah password secara berkala," katanya.

Selain itu, pengguna juga disarankan membuat kata kunci yang terdiri dari 12 karakter supaya tidak mudah diketahui. "Membuat password pendek berisiko untuk dibobol," katanya. Kata kunci pendek yang dimaksud Cowper adalah sandi yang terdiri dari tujuh karakter atau kurang.

Cowper yang bekerja pada perusahaan yang memproduksi perangkat lunak keamanan internet seperti Norton Anti-Virus, ini juga menyarankan pengguna untuk membuat kombinasi karakter password yang terdiri dari termasuk nomor dan huruf besar atau kecil. 

Minggu, 03 Oktober 2010

Ramai-ramai Kembangkan Toko Aplikasi



Ramai-ramai Kembangkan Toko Aplikasi
JAKARTA, KOMPAS.COM - Diam-diam para pelaku industri seluler mengembangkan toko aplikasi sebagai sebuah solusi layanan ponsel masa mendatang. Di awali oleh Apple yang terus memasok untuk kebutuhan iPhone maupun iPad-nya. Sementara Google yang mengenalkan Android Market malah membuka peluang bagi rekanan vendor yang menjadi anggota konsorsium untuk juga membuka toko digital.
Tak ketinggalan Samsung Mobile yang menggelar toko bernama Samsung Apps, diawali untuk kebutuhan memperkaya aplikasi pada perangkat televisi, kemudian dikembangakn untuk kebutuhan ponsel. Samsung sendiri tak hanya menyiapkan ponsel Android, namun juga Windows Mobile, dan sistem operasi sendiri, Bada. Toko versi Samsung ini menawarkan tiga platform tersebut. bahkan juga diberikan pengunduhan SDK bagi para developer aplikasi.
Nokia yang juga sudah menyiapkan OVI Store tampaknya akan habis-habisan untuk mengenalkan, malah memberikan gratis pengunduhan. Hingga sekarang sudah 200 ribu pengguna Nokia tercatat sebagai pelanggan OVI Store di seluruh dunia. Nokia didukung oleh 70 developer. Vendor ini mengklaim bahwa saban hari sebanyak 2,3 juta aplikasi terunduh.
Tero Ojanpera, Executive Vice President, Services, Nokia tentu saja bangga. "Kami percaya 'connecting people' memang benar-benar menjadi sebuah pengalaman mobile dan itulah sesungguhnya 'jantung' OVI," ujarnya.
Salah satu rekanan developer pembuat gim Farm Frenzy, HeroCraft mengaku dari OVI Store sudah memperoleh data sebesar 10 juta pengunduhan dari gim tadi. sementara developer lain yang lebih banyak membuat aplikasi untuk ponsel layar sentuh, OffScreen menyebutkan aplikasi-aplikasinya sudah di-download sampai 45 juta kali.
LG Mobile yang merintis toko sejak pertengahan Juli lalu dalam format beta, mentargetkan sebanyak 2.000 aplikasi siap dipajang sampai akhir tahun ini. Sekarang sudah 100 aplikasi diberikan secara gratis ke ponsel-ponsel LG Mobile. "Tren menunjukkan bahwa daya tarik ponsel pintar ada pada aplikasi," aku  Dr. Skott Ahn,  CEO LG Electronics sembari mengatakan bahwa perusahaannya akan merilis banyak smartphone di masa mendatang.
Sementara itu operator di berbagai belahan dunia juga bergegas untuk menawarkan hal serupa. Telefonica, Spanyol misalnya yang memiliki jumlah pelanggan mencapai 200 juta di seluruh dunia. Toko bernama mstore telah berisi 1.000 aplikasi dari berbagai kategori dari gim sampai pendidikan, hiburan hingga kesehatan. Aplikasinya dijual seharga antara 0,49 euro sampai 19,99 euro.
"mstore adalah salah satu strategi Telefonica yang ditawarkan ke konsumen. Selain itu juga kami kemas sebuah komplimen dalam bentuk tarif data yang flat," ujar Guillermo Ansaldo, bos Telefonica.
TIM Brasil menggandeng Qualcomm untuk menawarkan shop bernama Qualcomm' Retail Plaza dan menyediakan aplikasi berbagai platform seperti Java, Brew, Flash, dan Android. Selanjutnya operator China, Unicom telah melepas Mobile Market. Vodafone punya Apps & Game Shop. Juga Bharti sediakan Airtel app Central. Jangan lupa operator lokal, Telkomsel sudah giat memamerkan aplikasi di Application Zone.
Semua ramai-ramai membuat karena keuntungan memang sudah berada di depan mata. Tahun silam pendapatan total di seluruh dunia mencapai 2,6 milyar dollar. Lima tahun mendatang diramalkan akan tercapai angka 25 milyar dollar.
Transisi ini memang tak bisa dielakkan. Situs GetJar yang sudah lama menawarkan aplikasi saja membukukan angka pengunduhan sampai 1 milyar dalam satu bulan.
Begitu banyak aplikasi yang ditawarkan secara gratis sebagai pemancing. Tak heran bila istilah premium kemudian berubah menjadi "freemium". (ANDRA/FORSEL)